Kalo kalian pikir kisah di film ini sama kayak dongeng aslinya, kalian salah besar, Sob! Film ini emang berasal dari cerita klasik seorang putri yang menemukan cinta sejatinya setelah mencium seekor kodok, tapi alurnya sama sekali beda dan banyak surprise-nya!
Seorang cewek bernama Tianna (Anika Noni Rose) berniat meneruskan mimpinya bersama sang ayah yang sudah almarhum untuk membangun sebuah restoran di tepi sungai.
Kecewa mengetahui kemungkinan seorang pemodal akan membeli tempat yang diincarnya dengan harga yang lebih tinggi, Tianna malah bertemu dengan seekor kodok. Si kodok yang berwujud asli sebagai Pangeran Naveen (Bruno Campo) dari Kerajaan Maldonia rupanya telah disihir oleh Dr. Facilier, seorang penyihir jahat. Si kodok yakin banget kalo Tiannalah yang akan membebaskannya dari kutukan. Beribu cara ia tempuh untuk meyakinkan Tianna supaya menciumnya.
Di film ini, Tianna bukanlah seorang putrid kerajaan seperti yang kalian bayangkan begitu membaca judulnya. Ia cewek biasa yang mandiri dan pekerja keras. Biarpun ibunya selalu mendorongnya untuk fokus cari pacar, tapi tekadnya sudah bulat untuk mendirikan sebuah restoran. Nggak tahunya ia malah bertemu si kodok yang tak lain adalah jodohnya.
Setelah sekian lama Disney merilis film-film animasi dengan efek komputer canggih, khusus film ini sang produser, John Lasseter sengaja mengembalikan kesan klasik dan indah yang sejak awal digagas oleh Walt Disney. Jadilah film ini hanya digambar dengan tangan. Tapi teteuuuuuuppp… keren punya!
Referensi: Kawanku